DUMAI - Walikota Dumai dalam hal ini diwakili oleh Staff Ahli Bidang Pemerintahan dan Sumber Daya Manusia Ir. Zulkarnain, M.Si membuka secara resmi kegiatan Pelatihan Fardhu Kifayah Bagi Pengurus Masjid dan Mushalla Sekota Dumai Tahun 2021, bertempat di Balai Sri Bunga Tanjung, Senin (22/11/2021).
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Kota (Setdako) Dumai, Drs. Syawir Kasim, M.Si dalam laporannya menyampaikan bahwa pelatihan Fardhu Kifayah ini diselenggarakan selama 2 hari yang diikuti sebanyak 200 orang peserta yang terdiri dari pengurus masjid yang diutus dari masing-masing Kecamatan se Kota Dumai.
"Kegiatan ini ditaja sebagai ajang silaturahmi juga sebagai wadah untuk meningkatkan ilmu pengetahuan sehingga dapat meningkatkan kualitas penyelenggaraan jenazah sekaligus membina mental spiritual para peserta," ucapnya.
Disisi lain, Zulkarnain mengatakan bahwa pemerintah Kota Dumai secara konsisten akan memberikan pelatihan pelaksanaan fardu kifayah ini setiap tahunya.
"Kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat menambah serta mengembangkan wawasan tentang penyelenggaraan jenazah ditenggah-tengah masyarakat secara berkesinambungan," ujarnya.
Dengan dilaksanakannya pelatihan ini, Zulkarnain berpesan kepada peserta agar dapat mengikuti pelatihan ini dengan baik dan mengaktualisasikan ilmu yang didapat dan mampu memberikan konstribusi positif dalam menjalankan nilai-nilai agama.
"Ikutilah pelatihan ini dengan serius, semoga ilmu fardhu kifayah ini semakin banyak yang mengetahui dan memberikan manfaat untuk kemaslahatan umat," tutupnya.
Setelah mengikuti pelatihan ini, peserta diharapkan dapat dan mempraktekkan sesuai dengan materi pelatihan nantinya. Peserta juga harus mampu mememberikan pengetahuan tentang cara penyelenggaraan jenazah kepada masyarakat, sehingga masyarakat juga tahu dan mampu dalam pelaksanaan penyelengaraan jenazah nantinya.
Turut hadir pada kegiatan ini Kabag Kesra Setdako Dumai, Drs. Syawir Kasim, M.Si, Ketua MUI Kota Dumai, Drs. H. Zakaria, Ketua PMD, H Salamuddin, para narasumber dan moderator, serta Bapak/Ibu peserta pelatihan.
