DUMAI - Launching Aplikasi Promosi dan Jual Beli Produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Digiloka resmi dilaksanakan. Adapun Launching Aplikasi ini dilaksanakan sekaligus dengan Sosialisasi Penggunaan Transaksi Non Tunai dengan metode QRIS di Kawasan Kampoeng Kuliner bertempat di Gedung Pendopo Sri Bunga Tanjung, Selasa, (14/2/2023).
Adapun nantinya, Aplikasi Digiloka ini akan memudahkan pedagang Usaha Mikro Kecil dan Menengah dalam mempromosikan produk serta melaksanakan transaksi jual beli dengan pelanggan. Aplikasi Digiloka ini juga mendukung sistem pembayaran menggunakan QRIS yang merupakan Sistem Transaksi Non Tunai resmi di Indonesia. Aplikasi ini memudahkan pedagang karena menggunakan sistem delivery order (pengantaran makanan hingga kerumah). Jadi, pembeli hanya cukup memilih dan memesan produk melalui aplikasi dan kurir Digiloka yang akan mengantarkan nya hingga ke alamat yang telah ditentukan dan sistem pembayarannya bisa melalui transaksi non tunai melalui QRIS atau pembayaran tunai di lokasi (COD).
Dalam penyampaiannya, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian Sepranef Syamsir,AP,M.Si menyatakan bahwa aplikasi Digiloka ini merupakan hasil dari kerja sama antara Pemerintah Kota Dumai dengan pihak swasta dan tersedia sebanyak 6 platform diantaranya untuk pelanggan, pedagang, kurir, operator serta platform lainnya. Tentu saja, aplikasi ini diharapkan dapat memudahkan dan membantu pedagang Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) untuk mempromosikan produknya serta diharapkan agar produk yang diperjualbelikan menggunakan platform ini kedepannya dapat lebih dikenal serta angka perdagangannya meningkat.
Wali Kota Dumai H.Paisal,SKM,MARS dalam sambutannya menyampaikan Aplikasi Digiloka akan memberikan kemudahan transaksi bagi pedagang. Belum lagi Aplikasi Digiloka ini juga akan dilengkapi dengan sistem pembayaran non tunai QRIS. "Saat ini untuk bidang wisata, Dumai fokus pada pengembangan wisata kuliner. Kota Dumai menjadi tujuan wisata kuliner apalagi letak kita di pesisir membuat kuliner laut menjadi primadona. Kita sudah siapkan Kampung Kuliner dan akan ditambahkan jumlahnya untuk mendukung produk Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Kota Dumai. Serta besar harapan, kedepannya sistem transaksi non tunai melalui QRIS akan digunakan seluruh pedagang UMKM di Kota Dumai untuk memudahkan transaksi kedepannya" Wali Kota Dumai menyampaikan dalam sambutannya.
Usai menyampaikan sambutan sekaligus membuka launching Aplikasi Digiloka. Wali Kota Dumai bersama unsur Forkopimda melaksanakan simulasi penggunaan aplikasi Digiloka dan sistem pembayaran menggunakan QRIS untuk pemesanan dalam aplikasi Digiloka. Dalam implementasi nya, pengoperasian aplikasi Digiloka cukup sederhana dan mudah untuk digunakan.
Kegiatan ini ditutup dengan peninjauan stand bazar oleh Wali Kota Dumai bersama unsur Forkopimda yang telah disiapkan dimana berisi produk produk UMKM mulai dari kuliner hingga produk kerajinan tangan.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kapolres Dumai AKBP Nurhadi Ismanto,SH,SIK, Dandim 0320 Dumai Letkol Arh Hermansyah Tarigan,SE, Dansatradar Letkol Lek Muh Fathahillah P, Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perindustrian Sepranef Syamsir,AP,M.Si, Kepala Dinas Pariwisata Kepemudaan dan Olahraga Dona Fitri Illahi,SKM,M.Si, Camat se Kota Dumai, Lurah se Kota Dumai, Pimpinan Telkomsel Dumai, Pimpinan Bank Mandiri Dumai, Developer Digiloka, serta perwakilan Pedagang Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Kota Dumai.
[11.05, 15/2/2023] Ahadilla Gunawan: Wali Kota Kembali Rangkul Masyarakat dalam Musrenbang dan Rembuk Stunting, Siap Wujudkan Infrastruktur yang Unggul dan Tanggulangi Stunting
DUMAI - Wali Kota Dumai H. Paisal menghadiri sekaligus membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) dan Rembuk Stunting yang bertempat di Aula Kecamatan Dumai Kota, Selasa (14/02).
Musrenbang yang bersamaan dengan kegiatan Rembuk Stunting tersebut bertujuan untuk membahas mengenai rencana pembangunan sekaligus mencari solusi-solusi permasalahan untuk infrastruktur serta mengusulkan berbagai program yang akan dijalankan oleh berbagai lembaga swadaya masyarakat maupun Ketua RT setempat.
Pada kesempatan tersbeut Wali Kota Dumai H. Paisal menyampaikan bahwa agar semua data yang diberikan oleh Kelurahan untuk segera direalisasikan dan para Kepala OPD agar dapat memprosesnya.
"Semua data yang akan direalisasikan agar OPD dapat memprosesnya, untuk semua pelayanan yang ada di fasilitas umum sudah kami perbaiki untuk lebih baik, dan untuk pengurusan perekaman di Disdukcapil nanti akan kami letakan di pelayanan satu pintu yang saat ini bangunannya sedang dibangun," ucapnya
Beliau juga menjelaskan bahwa untuk pendidikan Pemerintah Kota Dumai telah membuat bangunan sekolah dengan desain menarik yang nantinya akan bisa menjadi daya tarik dan icon Kota Dumai.
"Saat ini pembangunan sekolah yang telah kami gesa akan di desain dengan semenarik mungkin agar menjadi daya tarik dan Icon Kota Dumai, untuk permasalahan stunting kami akan membuat rumah-rumah untuk warga yang kurang mampu, mohon dukungan dan kerjasamanya agar ini dapat terelalisasi dan masyarakat juga dapat menikmatinya," harapnya.
Turut hadir juga pada kesempatan tersebut yaitu, Forkopimda, Kepala OPD, Camat Dumai Kota, Para Lurah, Para Ketua RT, Ketua LPMK, Tokoh Masyarakat dan Insan Pers.